Struktur Percabangan
Konsep
percabangan dalam pemrograman mirip seperti konsep percabangan di jalan raya,
yang penentuan arahnya ditentukan berdasarkan tujuan dari user. Arah disini menunjukkan
bagian program yang akan dieksekusi.
Jika dituliskan dalam format kode program dinyatakan seperti
berikut ini :
if ( kondisi ) {
kode program yang akan dijalankan jika kondisi
terpenuhi;
}
Terpenuhinya suau
kondisi ini secara pemrograman berarti bahwa kondisi tersebut memiliki nilai
boolean true. Blok
program yang akan dijalankan ditempatkan di dalam kurung kurawal. Berikut ini
merupakan contoh program dengan kondisi yang akan menghasilkan nilai true atau
false sesuai input umur yang diberikan.
var umur;
umur =
prompt("masukkan umur anda?");
umur =
parseInt(umur);
if ( umur <
20 ) {
alert ( "Kamu belum dapat mengikuti pemilu"
);
}
Kondisi pada program diatas menunjukkan
bahwa apabila input dari user bernilai lebih kecil dari 20, maka kode dalam
blok if tersebut akan dijalankan, yakni menampilkan pesan "Kamu belum
dapat mengikuti pemilu" tanpa tanda kutip.
Pembuatan kondisi dilakukan dengan
menggunakan operator logika. Daftar operator logika dapat dilihat kembali pada
tabel operator logika di materi tentang Dasar Pemrograman Web Klien. Pembuatan
kondisi lebih dari satu dapat dilakukan dengan menggunakan kombinasi operator logika
yang ada, misalnya kita ingin menampilkan pesan "Kamu mungkin adalah siswa
SMA/K" apabila umur dari siswa tersebut lebih besar dari 15 dan lebih
kecil dari 21 atau dapat juga dikatakan bahwa umurnya diantara 16-20, programnya
dituliskan seperti berikut.
var umur;
umur =
prompt("masukkan umur anda?");
umur =
parseInt(umur);
if ( umur >
15 && umur < 21 ) {
alert ( "Kamu mungkin adalah siswa
SMA/K" );
}
Contoh program lainnya.
var olahraga;
olahraga =
prompt("masukkan olahraga yang kamu sukai?");
if ( olahraga ==
"terjun payung" || olahraga == "sepeda
gunung" || olahraga
== "panjat tebing" )
{
alert("Kamu menyukai olahraga
ekstrim");
}
Berikut ini merupakan format lainnya
yang dapat digunakan untuk menerima kondisi yang tidak sesuai.
if (kondisi) {
kode program;
}
else {
kode program jika kondisi tidak terpenuhi;
}
Untuk kondisi
yang lebih dari satu dapat juga dibuat menggunakan format berikut.
if (kondisi 1) {
kode program jika kondisi 1 terpenuhi;
}
else if (kondisi
2){
program jika kondisi 2 terpenuhi;
}
else if (kondisi
n){
kode program jika kondisi n terpenuhi;
}
else {
kode program jika kondisi tidak terpenuhi;
}